Sejarah Musik Hardcore

22.08 Unknown 0 Comments

Hardcore adalah salah satu jenis musik yang berasal dari musik punk, jadi intinya musik punk memiliki keturunan yaitu, Hardcore. Musik hardcore pertama muncul di Amerika Utara dan UK di akhir tahun 1970-an. Ciri dari musik hardcore itu sendiri mempunyai suara gitar yang lebih tebal, berat dan cepat dari musik punk rock awal-awal. Lagu-lagunya biasanya sangat pendek, cepat dan keras. Lagu-lagu hardcore juga biasanya mempunyai tema tentang politik, kebebasan berpendapat, kekerasan, pengasingan diri dari sosial, straight edge, perang dan tentang subculture hardcore itu sendiri.

Sejarah Musik Hardcore


Dalam sejarah musik hardcore ada tiga grup band yang disebut-sebut sebagai pionirnya dalam musik hardcore. 3 band tersebut seperti Bad Brains, dalam sejarah musik hardcore bad brains menyebarkan aliran hardcore dengan mengadakan konser-konser disebagian kota, sehingga musik hardcore dapat dikenal oleh masyarakat luas, bad brains juga menganut aliran rastafarian. Lagu-lagu yang terkenal dari bad brains seperti Pay To Cum, Banned In DC dan juga Right Brigade.

Lanjut lagi sejarah musik hardcore dengan band keduanya sob, yaitu ada Black Flag. Black Flag membuat aliran hardcore dengan merubah arransemen lagu sedikit lebih cepat sehingga hardcore mempunyai karakter musik sendiri. Ciri-ciri dari musik hardcore black flag, masih kental dengan lagu-lagu rock and roll dan punk rock yang masih berfilosofi sex dan drugs.

Sejarah Musik Hardcore – Straight Edge

Lanjut lagi sob sejarah musik hardcore band yang ketiga, ada Minor Threat. Yang membedakan pada band ini adalah mereka menyerukan Straight Edge (jalan hidup atau gaya hidup atau bisa juga pilihan hidup), mereka mengajak komunitas hardcore untuk hidup lebih positif karena di era 70-an banyak pemuda yang menyukai aliran punk, meninggal sia-sia karena narkoba ataupun hal buruk lainnya. Minor threat mengajak bahwa hardcore yang beraliran keras tidak harus memakai narkoba. Sejarah musik hardcore berlanjut ketika straight edge terpecah menjadi dua bagian. Ada haluan positif, dimana pengikutnya dari vegetarian sampai yang tidak merokok, ada juga haluan negatif yang merupakan kebalikan dari haluan positif tadi. Straight edge positif menganggap, penggunaan narkoba dalam kehidupan sosial dapat menyebabkan krisis moral yang bisa menghancurkan rumah tangga dan kehidupan para remaja. Jadi intinya idealisme Straight Edge muncul tidak lepas dari peran vocalisnya Minor Threat yaitu Ian Mackaye di awal tahun 80-an.

Sejarah Musik Hardcore – Subgenre Hardcore

Sejarah msuik hardcore di tahun 80-an, disini hardcore tumbuh subur khususnya di Amerika dan tepatnya di New York. Disini band-band hardcore masih mengadapatasi budaya skinhead inggris dengan ciri khas kepala plontos dan juga memegang teguh kepada patriotisme, dan balutan hardcorenya lah yang membedakan. Beberapa band yang cukup ternama di era ini seperti Agnostic Front, Murphy’s Law dan juga Cro-mags.

Sekarang kita berlanjut sejarah musik hardcore yang terciptanya subgenre dari hardcore punk itu sendiri. Hardcore memang turunan dari musik punk, namun seiring hardcore punk begitu populer dan banyak digemari oleh anak muda di seluruh dunia, hardcore harus menerima konsekuensi yaitu bermunculannya subgenre dari hardcore punk.

Sejarah Musik Hardcore – Melodic Hardcore

Sejarah musik hardcore berlanjut ke subgenre musik hardcore yang pertama, yaitu Melodic Hardcore. Ini adalah subgenre pertama yang lahir dari musik hardcore, perbedaan yang khas dalam genre ini adalah vocalnya yang lebih halus dan biasanya bisa didengar diantara keras dan tidak keras, namun masih memiliki tempo yang cepat. Beberapa band yang mengusung genre Melodic Hardcore yaitu NOFX, Bad Religion, Rise Againts dan lain-lain.

Sejarah Musik Hardcore – Post Hardcore (Emo/Screamo)

Lanjut lagi sob sejarah musik hardcore dengan subgenrenya yang kedua, yaitu Post Hardcore. Campuran antara elemen indie rock dan noise rock menjadikan Post Hardcore berevolisi menjadi Emo dan bergeser sedikit jadilah Screamo, jadi banyak yang beranggapan musik ini adalah musik screamo/emo. Ciri-ciri dari Post Hardcore adalah ritme yang tepat dan instrumental gitar yang cenderung keras serta kombinasi vokal bersih dan jeritan. Beberapa band pengusung Post Hardcore seperti Fugazi. Embrace dan lain-lain.

Sejarah Musik Hardcore – Crosseover Trash

Sejarah musik hardcore lanjut lagi nih ke yang ketiga dari subgenre hardcore, yaitu Crossover Thrash. Musik ini muncul bersamaan dengan musik thrash metal, namun sisi hardcorenya lebih ditonjolkan. Ciri-ciri dari musik ini adalah tempo hardcore, memakai rhytm drop atau rhytm metal dan gaya vokalnya shouting khas hardcore punk. Contoh band crossover thrash seperti Agnostic Front, Suicidal Tendencies dan lain-lain.

Sejarah Musik Hardcore – MetalCore

Sejarah musik harcore lanjut ke subgenre hardcore yang empat sob, yaitu Metalcore. Ada yang bilang genre ini merupakan subgenre dari hardcore yang paling kenceng sob, mempunyai ciri khas teriakan growl khas metal atau shouting khas hardcore. Contoh band-band yang bergenre metalcore seperti Earth Crisis, Terror, Shai Hulud dan lain-lain.

Untuk saat ini mungkin band-band metalcore banyak di lirik oleh label-label rekaman karena dilihat dari tren yang cukup berkembang pesat. Metalcore mampu memisahkan akarnya yang merupakan bagian dari induknya yaitu hardcore-punk. Dari sini band-band post hardcore yang mamadukan unsur metal juga ikut populer. Tema dan lirik yang awalnya keras, politik dan membawa pesan yang tegas mulai berubah ke arah personalitas, emosi/cinta dan lebih konsumtif. beberapa band metalcore yang populer belakangan ini seperti, As I Lay Dying, Lamb Of God, Killswitch Engage dan lain-lain. Dan masih banyak juga subgenre hardcore yang lainnya.

Sejarah Musik Hardcore – DIY ( Do it YourSelf)

Sejarah musik hardcore berlanjut seperti halnya dengan musik induknya punk musik hardcore juga memiliki filosofi dan pandangan hidup yang hampi sama dengan musik. Punk dengan idealisme yang kuat dan menjadi sebuah altenatif pilihan hidup yang bertolak belakang dari kehidupan normal. Begitupun dengan hardcore yang menjadi suatu pilihan hidup yang tidak mengakui sistem yang berlaku di masyarakat. Dasar sikap D.I.Y (Do It Yourself) dan kebersamaan (Unity) menjadikan kebebasan adalah suatu hal yang bisa diciptakan setiap hari.


Sejarah musik hardcore, hardcore juga memiliki tarian liar yang sama dengan punk. Kalau punk inggris memiliki pogo dan punk dancing maka hardcore memiliki slamdancing dan beberapa tarian lainnya seperti stagediving yang masih di adaptasi dari tarian liar punk. Tarian-tarian inilah yang begitu atraktif untuk melakukan moshing.

You Might Also Like

0 komentar: